Pada pembukaan perdagangan hari Senin pagi di Jakarta, nilai tukar rupiah melemah sebesar 2 poin atau 0,01 persen menjadi Rp16.504 per dolar AS dari sebelumnya Rp16.502 per dolar AS. Fenomena ini dapat dikaitkan dengan berbagai faktor, termasuk sentimen pasar dan kebijakan The Fed terkait suku bunga. Menurut Bank Indonesia, modal asing juga keluar bersih sebesar Rp4,25 triliun di pekan ketiga bulan ini, memengaruhi pasar keuangan secara keseluruhan. Meskipun beberapa faktor bisa memengaruhi pergerakan mata uang, penting untuk terus memantau situasi pasar global karena setiap keputusan memiliki dampak yang signifikan. Tetap informasi dan berita terbaru untuk memahami kondisi pasar secara holistik.
