Dalam ajaran Islam, sedekah merupakan salah satu amalan mulia yang sangat dianjurkan. Tak hanya sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama, tetapi juga sebagai cara untuk membersihkan harta dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Namun, seringkali muncul pertanyaan mengenai prioritas memberikan sedekah, apakah kepada keluarga sendiri atau kepada orang lain yang membutuhkan.
Islam menegaskan pentingnya bersedekah dalam Al-Qur’an, di mana Allah SWT berfirman bahwa dengan menginfakkan sebagian harta yang dicintai, akan mendatangkan keberkahan dalam hidup. Dalam hadits-hadits, Rasulullah SAW juga menjelaskan bahwa memberikan sedekah kepada keluarga memiliki keutamaan yang lebih besar daripada kepada orang lain. Sebagai contoh, Rasulullah SAW menyebut bahwa sebaik-baik harta yang dinafkahkan adalah untuk keluarga sendiri, serta bahwa sedekah kepada keluarga nilainya dua kali lipat, yaitu sebagai sedekah dan silaturahmi.
Meskipun memberikan sedekah kepada keluarga diutamakan, bukan berarti sedekah kepada orang lain tidak bernilai. Islam tetap menganjurkan untuk membantu siapa pun yang membutuhkan. Rasulullah SAW mengatakan bahwa tangan di atas lebih baik daripada tangan di bawah, dan disarankan untuk memulai memberi sedekah kepada orang yang menjadi tanggungan. Dengan demikian, sedekah kepada keluarga dan orang lain merupakan bagian penting dari ajaran Islam, yang didasari oleh keikhlasan dalam memberi dan niat untuk mencari ridha Allah SWT.








