Polres Metro Jakarta Utara melatih kesiapsiagaan personel dalam menangani unjuk rasa melalui Pelatihan Dalmas yang digelar di Jakarta International Stadium (JIS) Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok. Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Polisi Erick Frendriz, menekankan pentingnya penanganan aksi yang terukur, humanis, dan sesuai rantai komando dengan prioritas utama pada keselamatan masyarakat. Pelatihan ini melibatkan personel dari berbagai fungsi dengan fokus pada simulasi penanganan unjuk rasa yang berpotensi anarkis.
Kapolres juga menyoroti perlunya perubahan pola pengamanan menjadi pelayanan aksi unjuk rasa guna menjaga kendali emosi personel. Wakapolres Metro Jakarta Utara, AKBP James H. Hutajulu, menyampaikan 18 atensi dan penekanan dari Kapolda Metro Jaya terkait pengamanan yang harus aman, tertib, dan tidak menimbulkan kerusuhan. Personel diminta untuk tidak terpancing provokasi dan mengedepankan tindakan persuasif tanpa penggunaan senjata api kecuali atas perintah Kapolda.
Seluruh personel diharapkan satu komando dan satu tujuan dalam menjaga keamanan masyarakat serta marwah institusi. Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen Polres Metro Jakarta Utara dalam mendukung kebijakan pimpinan dan menjaga stabilitas keamanan di wilayah hukum Jakarta Utara. Keselamatan dan keteraturan dalam menangani unjuk rasa merupakan fokus utama pelatihan personel Polres Metro Jakarta Utara.
